Don't leave me my Twins[part 1]

Tittle:don’t leave me my twins(part 1)

Author:Xi Kwang

Genre:sad,brothership,friendship,comedy(gak yakin deh -.-)

Leght:two shoot

Main cast:

-Jo Youngmin

-Jo Kwangmin

Other cast:

-Hwang Minra

-Xi Luhan           

-Park Chanyeol

-Byun Baekhyun

-Kim Jong In a.k.a Kai

And others

Kata Author:annyeong!ini ff pertama yang Author publish,mian klo ada typo gitu,alur cerita sedikit random kan ff pertama.Ya udah dari pada Author ceramah mending langsung aja baca..

^.^Happy Reading~

Summary:apa kalian tau rasa sakit hati yang di derita oleh kakaknya karena yah di tinggal oleh seseorang terdekatnya apalagi adik?.Sangat sakit untuk di derita tentunya.

Youngmin POV

“Hyung kajja,ireona,nanti kita terlambat sekolah!”teriak seorang namja yang suaranya sangat familiar untuk kudengar.

“yak!1 menit lagi,Kwang-ah!”haish,dia adik 6 menitku kita hanya tinggal berdua di rumah yang cukup berada namun ,orang tua kami sudah meninggalkan kami duluan.

“kajja!”spertinya perasaanku tidak enak

“ne,sekarang aku sudah bangun kan?”hah ternyata benar,dia pasti mau memukulku dengan bantal

“nah,ppalli mandi”hah~kulihat dia tersenyum puas

Youngmin POV end

Author POV

don’t leave me my twins

“kyaa!!neomu kyeopta!Jo Youngmin!Jo Kwangmin!Luhan!Baekhyun!Chanyeol!Kai Oppa!!!”begitulah teriakan para fans keempat namja itu,begitu mreka lewat para yeoja berkumpul dan membuka barisan sperti serial drama BBF,ketika mreka berlalu para yeoja pun bubar nama kelpmpok mreka ‘Warrior’.Ketika Warrior club  berlalu semuanya kembali ke aktivitas biasa

SKIP

“aa~aku lelah pelajaran Kyungsoo saenim bgitu membuatku lelah!”Kai memerosotkan(?)tangannya di meja dan menyandarkan dagunya dimeja

“begitukah?segitu membosankannya Kyungsoo saenim,sampai-sampai kau terlihat tak bernyawa sperti itu?”ejek Suho

“memang membosankan,lihat jariku sampai keriting mencatat materi yang bertuliskan angka-angka aneh itu”Minwoo memperlihatkan jarinya yang keriting”hahaha…”tawa Suho dan Kai sedangkat yang ditertawai bersungut-sungut

“hahaha!!”BaekYeol terus terawa entah apa yang mreka tertawakan.Luhan tetap serius pada novel tebalnya.Kwangmin sibuk dengan IPhonenya sedangkan Youngmin?dia slalu tidur dimanapun dan kapanpun.

“annyeonghaseyo!chingudeul aku mau memberi berita”kata seorang yeoja yang membawa setumpuk kertas

“berita tentang apa?”tanya BaekYeol serempak,kini yeoja itu sedang mencari sebuah kertas

“ini,berita tentang Pensi minggu depan,jika ada yang berminat tolong daftar padaku,ada yang berminat?”tanya Yeoja itu,kelihatannya temannya sedang menimbang-nimbang

“jinjja?!”seru murid-murid di kelas

“ne,tapi kalian kurang beruntung”kata yeoja itu lesu”wae?”tanya seorang namja”kalian harus membuat pamphlet sebanyak 700 lembar”jawab yeoja itu menunjukan selembar pamphlet.Sontak semua berteriak tidak jelas.

“huh!membosankan ada di sini!hanya mendengarkan omong kosong!”kata seorang namja dingin  dia Jo Youngmin

“Yak!!Tuan Jo Youngmin,bisakah kau tak berkata begitu?!aku hanya sekedar memberitahu,tolong duduklah kembali”perintah Yeoja itu

“huh?!memang kau siapa?Umma ku?bukan kan?seenaknya memerintah seseorang!”kata-kata Youngmin meninggi namun tetap dengan stay coolnya

“yak!aku hanya di perintah Hyunseong saenim!jika tak diperintahnya aku tak akan kemari,namja sombong!”kini amarah yeoja itu makin meninggi

“ketua Osis belagu dasar Hwang Minra tak tau diri”Youngmin pun meninggalkan kelas diikuti oleh 5 temannya

don’t leave me my twins

Author POV end

Minra POV

Ish dasar namja tak tau diri,belagu,sombong argh muak aku melihat wajahnya,walau dia populer tapi aku membencinya,berbeda dengan adiknya yang ramah,tidak sombong spertinya.

“aaa!!aku membencinya!!!”aku berteriak di kamar

“brak!”suara pintu siapa?

“Minra what happened?”tanya unnieku namanya Tiffany Hwang dia sangat cantik

“ah,gwaenchana aku hanya sedang kesal..”jawabku lesu

“nugu?Jo Youngmin namjachingumu?”tanya Tiffany unnie

“aniya!!dia musuhku!!”aku berteriak dan menutup pintu,hhaah dia hanya tertawa diluar sana

Minra POV end

Youngmin POV

“Ya ampun banyak sekali berkas-berkas yang belum ku selesaikan..”memang berat bekerja sbagai Presdir di sini berkas ini berkas itulah.Walau aku seorang pelajar aku juga meneruskan pekerjaan appaku sbagai Presdir di perusahaan ini karena appa sudah wafat makanya aku menggantikannya.

“Hyung!butuh bantuan?”aku tersentak ternyata adikku Kwangmin

“ah,apa kau tidak lelah?”tanyaku aku khawatir pada kondisinya,dia hanya menggeleng dan tersenyum

“gomawo”aku tersenyum padanya’Ya Tuhan jeongmal gamsahamnida sudah meberiku seorang adik yang sangat baik’batinku

Disela-sela menyelesaikan berkas

“Hyung!mau yak ke Lotte Word aku ingin ke sana!!”Kwangmin memberitau ku dengan antusias

“ne?tapi jika pekerjaanku sudah selesai ne?”Jawabku”ne Hyung kau baik!!”Kwangmin memelukku aku hanya terkekeh geli melihat kelakuannya

don’t leave me my twins

“Kyaa!!!harus mulai dari yang mana ya??Hyung aku bingung!!”Kwangmin antusias sekali di Lotte Word ini”uhm,bagaimana kalau kita naik roller coaster?”aku menatapnya”uhm,baiklah kajja!!”dia menarikku

SKIP TIME

“hosh!hosh”kami terlalu riang bermain hingga kelelahan”Kwang-ah,apa butuh ice cream?”tanyaku,dia tersenyum lebar”of course”.Kami berlari menuju toko ice cream

“annyeong,noona”kusapa pelayan yang menuju mejaku”mau pesan apa tuan?”tanya sang pelayan yang kutau dari tag namenya bernama’Ahn Minyoung’,”ice cram vanilla oreo dan banana choco berry nya”jawabku pada sang pelayan tanpa bertanya pada Kwangmin,karena aku sudah tau apa yang disukainya

Youngmin POV end

Author POV

“kau tolong,antarkan ini ke meja 8 ne?banyak pelanggan di sini”kata Minyoung pada pelayan yang sebaya dengannya

“a..a ne”yeoja tadi mengambil pesanan pelanggan meja 8.Saat di tengah jalan yeoja tadi tertegun,wae?karena dia melihat orang yang sangat yeoja itu benci!yeoja itu juga harus menyembunyikan identitasnya.

“i..ini tuan pesanan anda”yeoja itu menundukan kepalanya dan merapatkan topinya

“haha,gamsahamnida”namja itu tertawa”Youngmin hyung sudahlah,terimakasih non—“kata-kata Kwangmin tergantung’kenapa yeoja ini tak ada tag namenya?ini aneh’batin Kwangmin”Hwang Minra tolong antarkan ini kemeja 13”teriak seorang pelayan lain’matilah aku!’batin Minra”Minra?!”YoungKwang kaget mendengar nama yeoja itu,sementara Minra menelan salivanya.

SKIP TIME

“Minra-ah,kenapa kau bekerja sambilan disini?bukankah itu dilarang oleh sekolah?”tanya Kwangmin

“huft..,itu demi Umma”Minra menunduk

“uhm..memang tidak ada kakak,atau appa untuk membantumu?”tanya Kwangmin lagi

“aku punya unnie dia juga bekerja,appa entah kemana dia menghilang,umma sudah koma slama 1tahun dan tak kunjung sadar”Minra makin menundukan kepalanya,dan lebih tepatnya akan menangis

“uljima,mungkin ini yang terbaik untukmu”Kwangmin memeluk Minra,tangis Minra semakin kencang

Youngmin masih dalam posisi duduk dibangku blakang Kwangmin dan Minra dengan headset di telinganya

“sudah jam 09.00 malam,Kwangmin kajja pulang sudah malam”Youngmin beranjak dari duduknya

“Minra-ah,apa kau tak pulang?”tanya Kwangmin

“ne,aku segera pulang…”Minra pun beranjak dari posisinya”ini sudah malam lebih baik kau ikut kami..”tawar Kwangmin”ah andwae,nanti akan merepotkan kalian,lagipula aku bisa pulang sendiri kok”Minra memaksakan senyumnya,lalu melirik Youngmin”hey,kau yeoja,tidak boleh pulang malam sendirian,kau mau dicegat ajhusi-ajhusi dan diminta untuk menemaninya bermain?jika kau mau pulang sendiri terserah saja”rutuk Youngmin,Minra menggeleng cepat,Kwangmin terkekeh melihat kelakuan keduanya’sebenarnya mreka ini cocok jika dipasangkan’batin Kwangmin

Lalu mreka menuju mobil lambhorgini hitam

don’t leave me my twins

“YOUNGMIN-AH!!JANGAN SENTUH ITU!!”teriak namja tinggi yang suka tersenyum kuda siapalagi kalau bukan Chanyeol,hari ini teman sekelompoknya Warrior sedang ada di apertemenya Youngmin

“ah,ige?apa jika aku menyentuh ini akan berakibat fatal?”tanya Youngmin dengan smirknya

“huhu…andwae,jebal jangan sentuh stick itu,kumohon”Chanyeol berlari dan merebut stick yang dipegang Youngmin.Sebenarnya Youngmin adalah anak periang tapi jika di sekolah sikapnya berubah dingin itulah Youngmin berwajah 2

“Luhan Kwangmin dan Baekhyun sedang menyiapkan makan siang,ah..ada Kai ini dia…”Youngmin mendekati Kai yang sedang duduk sendirian di sofa ujung sambil memegang IPadnya

“Kim Jong~In~~kau~akan mati~~”suara samar-samar terdengar di telinga Kai membuat Kai bergidik dan melanjutkan aktifitasnya,namun suara kedua sedikit keras dan spertinya ada sesuatu yang menjalar di kakinya

“KYAAA!!!TUHAN!!APA ITU?!”Kai berteriak begitu merasa ada yang mencengkram kakinya

“hahahaha!!!”suara tawa dari namja blonde siapa lagi kalau bukan Youngmin namja berwajah dua.Kekeke~

“Youngmin-ah!!kau hampir membuat jantungku copot!neo micheosseo!!”Kai berlari ke sofa tengah,diikuti dengan Youngmin namun Youngmin mengarah kea rah dapur

“aigoo,adikku pintar sekali memasak!aku iri padamu”Youngmin mempoutkan bibirnya dan hanya disambut kekehan dari Kwangmin

“kajja,makanan sudah siap!Yeollie-ah Kkamjjong ppalli ke sini!”teriak Baekhyun sampai uratnya ikutan keluar.Chanyeol dan Kai berlomba-lomba menuju ruang makan

Setelah prosesi(?)makan selesai mreka mengucapkan ‘jalmeongeossseumnida’

Ruang tengah

“oh iya ngemeng-ngemeng si cadel gimana kabarnya?”tanya Baekhyun

“baik,spertinya dia menikmati masa SMAnya di Belanda,huuaa!!Thehun neomu bogoshipeo!!”Luhan mewek”elah,telpon apa susahnya seeh?”lanjut Chanyeol

“ide bagus tuh!”Luhan memencet-mencet IPhonenya sperti menggunakan hp tanpa arti

“yak!besok kan Ulang tahunnya Luhan tuh,gimana kalau kita buat surprise buat dia?”saran Youngmin yang lainnya manggut-manggut kemudian melirik Luhan yang lagi asik telponan sama dongsaengnya.

“ok!kita ke apertemennya sebelum dia pulang,dank au Kai ajak dia jalan-jalan ne?dan bla blabla”saran Kwangmin”ok!”Kai emang paling semangat kalo acara ginian dia bilang ‘hemat duit makan gratisan’

don’t leave me my twins

Author POV end

Kwangmin POV

Hahaha tunggu ne Luhan-ah,kau sangat berterimakasih pada kami 20 April tepat di hari ini,kami mengadakan surprise buatmu.

“annyeong,Minra-ah..”sapaku terhadap Minra kelihatannya dia membawa banyak berkas

“annyeong!kau mau kemana?”tanyanya,kelihatannya dia kesulitan membawa berkas-berkas itu

“hanya jalan-jalan,mau kubantu?”aku menawarkan jasa nih..

“boleh…”dia memberikanku setengah berkasnya

“oh iya hari ini kan ulang tahun Luhan,kau mau membantuku?”tanyaku padanya

“tentu,apa itu?”dia mnghadapku,aku membisikan sesuatu di telinganya yang membuat mata orang-orang di koridor ini memandang kami,aku tak peduli

“ok!gomawo sudah mau membantuku”Minra segera masuk ke kantor mengantarkan berkas-berkas yang kami bawa tadi

don’t leave me my twins

Kwangmin POV end

Luhan POV

“Luhaan~temani aku membeli makanan buat monggu ne?”tiba-tiba Kai datang.

“hem?ne..ne kajja”aku harus turuti kemauannya

Haishh apa tak ada yang ingat hari ulang tahunku?miris sekali hidupku,bahkan Sehun pun tak mengucapkannya Appa Umma kenapa di hari ulang tahun anakmu ini tak ada yang mengucapkannya?

Setelah beberapa lama kami mencari makan untuk monggu anjingnya Kai,aku harus menunggunya karena ada barang yang tertinggal katanya haish anak itu kebiasaan.

“kajja Luhan-ah”akhirnya dia datang juga

“pik!yeoboseo”kelihatannya Kai sedang menerima telpon,kenapa wajahnya begitu tegang?

“waeyo?”tanyaku

“ByunBaek,Yeollie dan Jo Twins kecelakaan saat menuju ke sini”kulihat sendu di wajahnya,aku pun tak menyangka di hari ulang tahunku membawa kesialan.Aku pun menuju apartementku Kai bilang mreka sedang ada di apartementku,cairan bening sudah keluar deras dari pelupuk mataku

SKIP TIME

“APPA!!UMMAA!!”aku berteriak di ruang apartementku,namun nihil tak ada seorang pun di rumahku,hanya tangisan sendu yang kudengar dari kamarku?

“ckreek!!”kubuka pintu kamarku,yang kulihat hanya Umma,Minra,Suho,Hawoon?dan keempat temanku yang sudah terkapar di kasurku.

“Baekhyun,Chanyeol,Youngmin,Kwangmin,ireona!!”aku mengguncangkan badan mreka yang sudah penuh luka,darah dan perban.Ini parah

“yeoboseo?”Umma mengangkat telpon dengan mata sendu,tiba-tiba matanya melebar dan tangannya bergetar,sekarang apa lagi?

“Umma,ada apa?”aku bertanya pada Umma tapi Umma hanya menangis.Tak lama seseorang berbaju putih mengangkat seseorang,ke sofa siapa yang di bawanya?wajahnya tertutup kain tak terlihat,Umma langsung turun dan menuju sofa aku pun mengikutinya

Umma langsung membuka kain yang menutupi wajah orang tadi dan langsung memeluknya,siapa dia?aku tak terlalu jelas melihat,aku pun mendekat

“SEHUNAA!!”aku berteriak setelah melihat jarak dekat,ternyata adikku,air mataku semakin deras

“pesawat yang dinaikinya gagal mendarat,setengah dari penumpang tak terselamatkan termasuk adik anda”kata seseorang yang mengangkat Sehun kemari

“SEHUNA!!IREONAA!”aku berteriak frustasi

“saengil chukha hamnida,saengil chukha hamnida saranghaeyo Xi Luhan saengil chukha hamnida”terdengar suara orang cukup banyak menyanyikan lagu ulang tahun untukku?

“IGE MWOYA?!”aku mengacak rambutku

“haha,kau tertipu hyung!saengil chukha hamnida”Sehun memelukku”ini untukmu”dia memberiku hadiah berukuran sedang”gomawo”aku membalas pelukannya sambil sesenggukan

Luhan POV end

Author POV

“ya ampun!!kalian sudah membuatku khawatir!!siapa yang merencanakan ini semua?!!”teriak Luhan

“Jo Youngmin yang merencanakan semua ini!”teriak BaekYeol

“kenapa aku?bukannya kalian juga ikut merencanakannya?hey Sehun,kau juga ikut merencanakannya!jadi kau juga harus ikut dimarahi!”teriak Youngmin

“pletak!!”Luhan menjitak kepala Sehun”appo!!”Sehun mengusap kepalanya.Semua terkekeh melihat kelakuan HunHan,termasuk Minra

“psst..,berikan hadiahmu padanya”bisik Minra pada Hawoon

“tapi aku malu”jawabnya dengan wajah bersemu merah”sudah lah berikan”kata Minra lagi

“uhmm..ne”Hawoon menuju Luhan”Luhan-ah,un..untukmu saengil ch..chuka ham..nn...nida”Hawoon mengucapkan selamat untuk Luhan,Luhan tertegun lalu tersenyum

“gomawo,Hawoon-ah”Luhan memeluk Hawoon”a..a..ne,cheonma”wajah Hwaoon semakin merah

don’t leave me my twins

“pik!”Youngmin membuka sms dari orang tak di kenal nomornya

“kau Presdir muda,menyerahlah dan batalkan investasi perusahaan itu,atau kau akan menyesal”itulah kata-kata dari sms itu entah siapa pengirimnya,kenapa dia bisa tau tentang investasi itu

“mianhae,anda siapa kenapa anda berkata sperti itu?apa maksud anda dengan sms ini?”balas Youngmin sopan,dan di’klik’nya ‘send’,tak lama IPhone Youngmin bergetar

“haha!kau tidak usah pura-pura tidak tau!”kata pesan tersebut

“aku memang tidak tau!cepat jawab siapa anda sebenarnya?!kenapa anda menuruhku untuk begitu?!”Youngmin yang membaca sms itu langsung naik darah

“kau akan tau nanti Presdir muda,cepat batalkan investasi itu,atau kau akan menyesal!”Youngmin yang membaca pesan itu,langsung tak dipedulikannya

‘anggap saja anjing menggonggong,angin berlalu’batin Youngmin.

Youngmin mulai memejamkan matanya,ditemani dengan adik tersayangnya.Kwangmin.

‘hyung..kajja kita kepantai!”ajak Kwangmin,Youngmin tersenyum lebar “kajja”Youngmin langsung menariknya ke dalam mobil.

“kyaa!!anginnya segar!”pekiknya,Youngmin hanya tersenyum,matanya langsung tertuju pada kerang kecil di sampingnya.

“Kwangie!lihat!ada kerang ke—“Youngmin berbalik badan.  

“Kwangie!!Kwangie!!Kwangie!!kau dimana?”teriaknya,Kwangmin sudah tidak ada disampingnya Airmata mengalir deras dipelupuk matanya.

“K..Kwangie?”Youngmin tersadar dari alam mimpinya.Ternyata hanya mimpi,matanya sembab mungkin dia mengigau hingga menangis.Youngmin menoleh kesamping kanannya Kwangmin masih tidur.Wajahnya begitu damai saat tidur.

***

“Hyung!!di hari ulang tahun kita besok,aku ingin ke makam Umma Appa ne?”tiba-tiba Kwangmin menghampiri Youngmin di ruang kerja

‘wae?perasaanku tidak enak’batin Youngmin,tapi perasaan itu ia tepis jauh-jauh

“n..ne”Youngmin hanya mengiyakan,Kwangmin tersenyum

***

“Hyung!aku mau keluar dulu ne?”Kwangmin yang terlihat mau bersiap-siap keluar dengan menggunakan overcoat hijau

“hei!sudah malam kau mau kemana?jangan tinggalkan aku!”Youngmin menggenggam tangan Kwangmin dan mendudukannya

“Hyung,kita tak bisa slalu menempel sperti prangko,ada waktu untuk kita berpisah”jawab Kwangmin sendu,namun wajahnya terlihat damai

“yak!apa yang kau katakan?!kita slalu bersama dan tak terpisahkan,ada apa denganmu hah?!”Youngmin yang kaget mendengar kalimat dari adiknya itu langsung shock

“kekeke~sudahlah aku mau pergi,jaga dirimu baik-baik,aku mau ke supermarket dulu”Kwangmin melambaikan tangan pada kakaknya itu”ne..”Youngmin hanya menjawab singkat,perasaannya memang benar-benar kacau

‘apa maksud perkataan Kwangmin tadi?berpisah?jaga dirimu baik-baik?apa dia baik-baik saja?dia aneh’Youngmin terus merenung memikirkan apa yang dipikirannya

Tak lama kemudian

“drtt…drttt..drttt..”suara getar IPhone Youngmin yang membuyarkan pikirannya

“yeoboseo?”Youngmin mengangkat telpon dari nomor tak dikenal

“….”tak ada jawaban

“yak!yeoboseo?”tanya Yeoungmin lagu,namun tak ada jawaban dari penelpon,dimatikannya sambungan telpon itu

“Kwangmin eodiyo?kenapa dia tak pulang-pulang?ini sudah mulai sore…”Youngmin merasakan perasaan yang mengganjal

“Ting Tong”suara bell pintu,Youngmin segera bangkit(?)dari sofa,dan menuju pintu

“annyeong haseyo”sapa beberapa orang dari luar

‘kukira Kwangmin’batin Youngmin lesu

“ne,annyeong kalian toh,kajja masuk”Youngmin mempersilahkan beberapa orang itu masuk

“hei tumben kalian kesini?”tanya Youngmin,beberapa orang yang notabene itu sahabatnya ‘Warrior’s’

“haha..,kami hanya mau mampir kerumahmu”seringai Chanyeol dengan suara bassnya dan gigi putihnya

“Ting Tong!”suara bell pintu Youngmin kembali berdentang

“ne,nuguya?”tanya Youngmin”ini aku hyung!”teriak Kwangmin,Youngmin langsung beranjak dari duduknya dan berlari menuju pintu

“aigoo!hyung!kau kenapa?”tanya Kwangmin yang masih membawa belanjaan dan tiba-tiba dipeluk Youngmin

“kau dari mana saja?kau menghilang sampai berjam-jam aku khawatir babbo!”Youngmin memukul lengan adiknya”haha…masuk dulu lah..”Kwangmin melenggang ke ruang tamu

“uwaaa!!Kwangmin-ah!!kau baik sekali mau membawakan kami ini!!”teriak Kai histeris

“hoho!kebetulan sekali kalian disini,aku akan buat makan malam yang enak kalian tunggu saja ne?”kata Kwangmin “uhm..,kajja kita kedapur”Luhan dan Bacon yang udah biasa bantu Kwangmin masak itu kedapur

“yak!yak!yak!biar aku yang masak kalian tunggu saja!!”Kwangmin berteriak menuju dapur

“hei?yakin?”tanya Luhan”ne”singkat Kwangmin”jinjja?apa tak keberatan jika kali ini kau tidak kami bantu?ciyusan?”tanya Bacon bertele-tele sampai mulutnya berbusa”gwaenchana,kalian tunggu lah disana”Kwangmin mendorong Luhan dan Bacon ke ruang tengah

“hah!akhirnya!mreka pergi juga”umpat Kwangmin dan melakukan ritual masaknya

Tak berapa lama kemudian

“wooow!!banyak sekali kau buat!!daebak!!”Youngmin langsung menuju meja makan

“kau!banyak sekali buatnya!!saya suka saya suka!”kata Chanyeol yang ngikutin gaya Mei Mei Upin&Ipin

“baunya sadaapp!!”Kai langsung menuju meja makan dengan ngikutin gaya Chef Farah Queen

“ha?!sebanyak ini kau buat sendiri?”kata Luhan sambil nganga

“kau baik sekali Kwang-ah!:3”Bacon langsung memeluk Kwangmin dan langsung dapat Death glare dari Youngmin

“ne,nikmatilah!sesuka kalian”Kwangmin terlihat puas karena sahabat dan saudaranya sangat suka dan menikmati makanan buatannya

“ada Kimchi,kibimbbab,bulgogi,samgyetang dan ya ampun makanan ini banyak sekali,susah jka harus menyebutnya satu-satu!”kata Chanyeol #bang Yeoll kurang kerjaan

“haha..makanlah dengan lahap!”kata Kwangmin

“masitge deuseyo”ucap mreka sebelum makan

Di tengah tengah makan malam dan canda tawa mreka,ada suara bell berbunyi

“nuguya?”teriak Youngmin”….”tak ada jawaban,Youngmin segera bangkit dari duduknya namun dicegah Kwangmin”biar aku yang buka,kalian lanjut saja makannya”kata Kwangmin dan segera menuju pintu

“nugu?buakh…”saat Kwangmin membuka pintu seseorang memukulnya

“argh,nuguya?”ringis Kwangmin tapi kepalanya terlanjur terpukul besi

Dan gelap itulah yang dirasakan Kwangmin

2 hours later

“nuguya?Kwangmin kenapa tak kembali?”kata Youngmin,semua menggeleng perasaannya mulai tak karuan perasaan negative slalu menyerbu pikirannya,Youngmin bangkit dan menuju pintu

“Kwangmin odieyo?”tanya Youngmin,tapi tak ditemukan sesosok Kwangmin,matanya langsung tertuju pada benda kecil persegi panjang

“flashdisk?siapa yang menelantarkannya?”tanya Youngmin pada dirinya sendiri,lalu diambilnya benda kecil itu

“yak!Youngmin-ah,aku melihat ada sms dari IPhonemu ini”Luhan menyodorkan IPhone Youngmin

Youngmin membelalakan matanya,matanya mulai berkaca-kaca

“Youngmin-ah,ada apa?”tanya Luhan khawatir,Youngmin menggeleng-gelengkan kepalanya

“Young-ah jawab!”Kai mengguncangkan tubuh Youngmin

“Youngmin-ah,ceritakan pada kami apa yang kau lihat dari pesan itu?!”kini seorang Park Chanyeol yang murah senyum,memperlihatkan kemarahannya pada Youngmin.Youngmin bergetar hebat dan menjatuhkan IPhonenya.Baekhyun segera menangkap IPhone itu dan membaca pesan yang di baca Youngmin tentunya

“hey kau Jo Youngmin,dongsaeng mu ada di tanganku,dia akan mati”itu kira-kira isi pesannya

Karena Baekhyun yang melihat benda kecil di tangan Youngmin,Baekhyun sangat penasaran

‘kenapa Youngmin membawa flashdisk?’batin Baekhyun dan langsung direbutnya flashdisk itu dan disambungkan ke laptop Kai kebetulan Kai membawanya

“Kai-ah,pinjam laptopmu sebentar!”kata Baekhyun.

“MWO?!IGE MWOYA?!!”teriak Baekhyun yang membuat yang lainnya menuju kearahnya

“nuguya?”tanya Youngmin,wajahnya samar-samar.

“Ha?!!”Youngmin memekik “apa-apaan ini?!!”lanjutnya lagi

TBC

Wah ff nya gimana?gaje?bikin anda autis?dapet feelnya gak?#author kepo tingkat dewa.Ya udah tolong RCL ffnya ya?biar author ada yang nyemangatin#authorngarepsujudsembah,soalnya di sini yang nyemangatin Cuma cicak :D.Sampai jumpa kelanjutan ff ini.Annyeong…